BATAM, iNewsBatam.id - Warga Belakang Padang, Kota Batam digegerkan dengan penemuan sosok mayat laki-laki tanpa identitas di perairan belakang Pulau Sambu, Selasa (19/3/2024) sekitar pukul 08.45 WIB.
Jasad tersebut ditemukan dalam keadaan terlungkup dan terikat tali berwarna orange beserta pemberat berupa beberapa potongan besi.
Kepala Pos Basarnas Batam, Dedius mengatakan, penemuan mayat tesebut bermula saat kapal Red Snapper sedang melintas di perairan Karang Sambu. Di lokasi kejadian, saksi mata Agus Nasution melihat ada jasad manusia yang mengambang, kemudian ia langsung melaporkan ke VTS Batam.
"Saksi pertama yang melaporkan temuan tersebut adalah Agus Nasution. Melihat ada mayat saksi langsung melaporkan ke VTS Batam," ujarnya.
Mendapat informasi tersebut, Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Kepri berkoordinasi dengan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) langsung melakukan evakuasi di lokasi kejadian.
"Dari hasil identifikasi ciri-ciri fisik antara lain tinggi badan sekitar 170 cm, mengenakan celana pendek hitam tanpa merek, baju lengan panjang berwarna coklat, dan sepatu safety," lanjutnya.
Saat ini, jenazah tersebut suda dibawa ke RS Bhayangkara untuk proses lebih lanjut.
Sementara itu, pihaknya menduga jasad tersebut adalah kru kapal MV Utopia yang sebelumnya dilaporkan hilang oleh pemerintah Singapura pada Jumat (15/3/2024) lalu.
“Dugaan sementara kru kapal MV Utopia yang sebelumnya dilaporkan hilang oleh pemerintah Singapura kepada Basarnas Batam. Kita tunggu informasi lebih lanjut,” tutupnya.
Editor : Johan Utoyo