BANJARMASIN, iNewsBatam.id - Tidak terima ditegur, seorang Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara diduga mengancam Ketua KPPS saat bertugas di TPS 02 Sungai Tabuk Banjarmasin, Rabu (14/2/2024).
Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin Kompol Thomas Afrian mengatakan, saat ini pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut.
“Untuk sementara ini keterangan lengkap dari Ketua KPPS belum bisa kita dapat karena beliau masih melanjutkan proses perhitungan surat suara,” ujarnya dikutip dari portal resmi Polri, Jumat (16/2/24).
Dia menyebut, dugaan sementara pelaku berinisial AR (39) melakukan kesalahan saat proses perhitungan surat suara di TPS sehingga ditegur oleh korban berinisial RO (Ketua KPPS).
Menurut Keterangan para saksi, usai ditegur anggota tersebut marah-marah dan pulang. Akan tetapi, selang beberapa waktu pelaku datang kembali dengan membawa parang.
Namun petugas keamanan dibantu anggota KPPS lain dengan sigap mengamankan pelaku, lalu korban langsung melaporkan kejadian ke kantor kepolisian setempat sebelum melanjutkan tugasnya.
Tim pun langsung bergegas ke lokasi dan mengamankan pelaku beserta barang bukti senjata tajam ke Mapolresta Banjarmasin. “Kita masih menunggu korban menyelesaikan tugasnya di TPS, perkembangan selanjutnya akan kami sampaikan,” katanya.
Sumber: iNews Kalsel
Editor : Johan Utoyo
Artikel Terkait
