BATAM, iNewsBatam.id - Calon Wali Kota Batam nomor urut 1, Nuryanto, menegaskan komitmennya untuk mendengarkan dan memenuhi aspirasi masyarakat, terutama di daerah hinterland atau pulau terluar.
Dalam kunjungannya ke Pulau Abang, Nuryanto mencatat sejumlah keluhan yang disampaikan warga melalui ketua RT/RW setempat.
Salah satu permasalahan utama yang diangkat adalah transportasi. Akses transportasi yang memadai sangat penting bagi warga dalam menjalankan aktivitas sehari-hari, termasuk pendidikan dan layanan kesehatan.
Ia juga menyoroti masalah infrastruktur komunikasi, seperti perbaikan tower, untuk meningkatkan konektivitas.
Nuryanto juga memperhatikan pemberdayaan nelayan tradisional, mengingat mayoritas warga di hinterland Batam adalah nelayan yang masih menggunakan alat tangkap tradisional.
Ia berencana memperkenalkan program pembudidayaan ikan untuk mendorong kemandirian usaha dan memperkuat sektor UMKM.
Ia menekankan pentingnya pemenuhan kebutuhan dasar, seperti listrik, yang saat ini hanya tersedia pada sore hari di beberapa daerah.
"Hak masyarakat untuk mendapatkan akses listrik, air, pendidikan, dan layanan kesehatan merupakan tanggung jawab pemerintah," ujar Nuryanto, berjanji untuk meningkatkan akses terhadap fasilitas umum di wilayah terpencil.
Nuryanto juga merespons aspirasi warga tentang kebutuhan sarana olahraga dengan rencana menyediakan lahan yang akan dibangun oleh pemerintah.
Selain itu, tokoh masyarakat, Hardi, mengusulkan kehadiran puskesmas terapung untuk mendekatkan layanan kesehatan.
Nuryanto menyambut positif gagasan ini, meyakini bahwa puskesmas terapung dapat memberikan pelayanan kesehatan yang lebih efektif kepada warga di pulau-pulau sekitar.
Editor : Gusti Yennosa
Artikel Terkait
