Gelontorkan Rp19 Miliar, Pemkab Karimun Perluas TPA Smemal

KARIMUN, iNewsBatam.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun menambah luas Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Smemal, Kecamatan Meral Barat, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri.

Penambahan luas lahan TPA itu sudah direncanakan sejak beberapa tahun lalu, dan baru dapat terealisasi di 2021.

Baca Juga:

Pemkab Karimun Serahkan Bantuan 20 Unit Sampan ke Nelayan Durai

Sebelumnya, TPA Smemal yang memiliki luas kurang lebih 30.000 meter persegi tersebut telah over kapasitas, sehingga membutuhkan lahan baru untuk dapat menampung pembuangan sampah di Karimun.

Adapun penambahan lahan itu ialah seluas 64.413 meter persegi yang dibangun menggunakan APBN senilai Rp19 miliar melalui Kementerian PUPR.

Bertambahnya kuas lahan TPA Smemal itu ditandai dengan penandatanganan Berita Acara Serah Terima Kelola TPA Sememal dan serah terima sarana program sanitasi perdesaan padat karya Kabupaten Karimun tahun 2021 di Gedung Nasional, Karimun, Rabu (17/11/2021).

Bupati Karimun, Aunur Rafiq mengatakan Bahwa pembebasan lahan menjadi salah satu Readiness Criteria (RC), dalam mengajukan permohonan pembangunan peningkatan TPA Sememal melalui dana APBN.

"Alhamdulillah pada tahun 2021 ini melalui BPPW Kepulauan Riau pembangunan peningkatan TPA Sememal terlaksana dan terwujud dengan menggunakan dana APBN senilai 19 Miliar," ujarnya.

Rafiq menjelaskan, perluasan itu dilakukan karena kondisi TPA Smemal tersebut sudah over kapasitas. Dimana hal itu dipicu oleh terus meningkatnya jumlah sampah setiap tahunnya.

Menurutnya, nanti pengelolaan sampah setelah peningkatan TPA tersebut akan menjadi tanggung jawab Pemerintah Kabupaten Karimun.

Rafiq juga menyebutkan bahwa untuk pengelolaan sampah juga harus dilakukan oleh tenaga yang mumpuni dan dapat dioperasionalkan dengan optimal.

Sehingga, permasalahan mengenai pengelolaan sampah yang timbul di Karimun dapat segera teratasi.

"Semoga dengan adanya peningkatan TPA, pengelolaan persampahan di Kabupaten Karimun dapat dioperasionalkan secara optimal dan permasalahan persampahan di Kabupaten Karimun segera teratasi dengan baik," ujarnya.