Asal dan Tujuan 2 Ton Narkoba yang Diamankan TNI AL di Karimun Masih Misterius

BATAM, iNews.id - Asal usul dan tujuan pengiriman dua ton narkoba yang diamankan TNI Angkatan Laut (TNI AL) di perairan Selat Durian, Karimun, Kepulauan Riau pada 13 Mei 2025 masih belum terungkap.

Hingga pemusnahan barang bukti pada Selasa (20/5/2025), TNI AL dan Badan Narkotika Nasional (BNN) belum memberikan keterangan resmi mengenai dari mana dan ke mana narkotika tersebut dikirimkan.

“Kapal yang tertangkap ini berbendera Thailand. Namun untuk pelabuhan asal dan tujuannya masih dalam proses pendalaman,” ujar Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya TNI Erwin S. Aldedharma saat menghadiri pemusnahan barang bukti di Mako Lantamal IV, Batu Ampar, Selasa (20/5).

Erwin menyatakan hingga kini belum ada informasi valid terkait identitas pengirim dan penerima narkoba tersebut. Ia juga meminta media untuk terus mengikuti proses penyelidikan agar masyarakat memperoleh informasi yang jelas.

Senada dengan Erwin, Sekretaris Utama BNN Tantan Sulistyana mengatakan pihaknya masih melakukan pendalaman karena yang diamankan baru sebatas transporter.

“Kami menginginkan bukan hanya barang bukti yang disita, tetapi seluruh jaringan bisa diungkap. Oleh karena itu, pendalaman harus dilakukan secara ketat,” ujarnya.

Barang bukti berupa sabu dan kokain bernilai lebih dari Rp7 triliun itu dimusnahkan dengan cara dibakar menggunakan mesin insinerator.

Editor : S. Widodo