BATAM, iNewsBatam.id - Hujan badai disertai petir melanda Kota Batam, Kepulauan Riau pada Selasa (17/9/2024) malam sekitar pukul 18.10 WIB.
Dari informasi yang beredar di media sosial, cuaca ekstrem tersebut terjadi hampir merata di seluruh wilayah Batam selama hampir satu jam.
Hujan badai tersebut juga membuat pohon-pohon terlihat meliuk-meliuk dan bahkan ada yang tumbang akibat terkena angin yang sangat kencang.
Tidak hanya itu, beberapa meja dan kursi di warung tepi jalan ikut terbawa oleh angin kencang tersebut.
Sedangkan di gedung Graha Pena di Batam Center, dinding kaca di lantai 9 pecah akibat angin kencang tersebut.
"Iya pas angin kencang tadi pecahnya. Kayaknya kena angin aja, soalnya nggak ada batu atau kayu gitu waktu diperiksa," ujar Putri, salah satu orang yang bekerja di sana.
Akibat dari hujan badai tersebut, puncak kubah Masjid Agung Batam yang baru saja selesai juga terdampak.
Dari foto yang beredar, pucuk berbentuk tiang di Masjid Agung terlihat miring akibat terjangan angin kencang.
"Iya miring tiangnya Masjid Agung," ujar salah satu warga.
Cuaca ekstrem tersebut, terjadi hampir selama satu jam di Kota Batam. Beberapa wilayah dikabarkan tidak bisa dilalui akibat pohon tumbang.
Seperti di Jalan Ahmad Yani dari arah Simpang Kepri Mall hingga Mukakuning terlihat ada lima pohon yang tumbang hingga menutupi ruas jalan.
Sementara, sebuah baliho yang berdiri di depan Top100 Grand Niaga Mas, kawasan Batam Center juga roboh.
Editor : Gusti Yennosa
Artikel Terkait
