PADANG, iNewsBatam.id - Dua dari sebelas korban meninggal dunia akibat erupsi Gunung Marapi yang terjadi pada Minggu (3/12/2023) merupakan mahasiswa Universitas Islam Riau (UIR). Sementara itu satu mahasiswa lagi masih belum ditemukan.
Kasubag Humas Universitas Islam Riau, Harry Setiawan menjelaskan,dua orang korban itu adalah Nazatra Adzin Mufadhal dan Muhammad Adan, keduanya merupakan mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan Guru dan Fakultas Hukum. "kami mengucapkan belasungkawa yang mendalam,"kata Harry Selasa (5/12/2023).
Selain korban meninggal dunia, tercatat masih ada satu mahasiwa UIR lagi yang belum ditemukan, yakni Ilham Nanda Bintang. Pihak universitas berharap agar korban yang belum ditemukan kondisinya selamat. Selain satu mahasiswa lainnya dipastikan selamat yakni Aditya Sukirno Putra.
Untuk sementara baru empat yang terdata sebagai mahasiswa UIR yakni dua meninggal, satu belum ditemukan satu selamat," katanya.
Keterangan dari pihak keluarga, jenazah Adan sudah dibawa dari lokasi ke Pekanbaru dan selanjutnya dibawa ke kampung halamannya di Kampar Kiri Kabupaten Kampar.
Sementara untuk jenazah Nazatra Adzin Mufadhal belum ada kabar. "Katanya pagi ini sudah sampai di rumah duka di Jalan Kapau, Pekanbaru. Namun setelah dicek ternyata belum sampai, Kami masih menunggu," tuturnya.
Diketahui, Gunung Marapi di wilayah Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar Sumatera Barat erupsi pada Minggu (3/12/2023) sekitar pukul 14.54 WIB. Gunung itu menyemburkan abu vulkanik sekitar 3.000 meter. Data sementara ada 11 pendaki meninggal dunia.
Sumber: iNews Sumbar
Editor : Johan Utoyo