Dukung Indonesia Jadi Destinasi Golf Dunia, Sinar Mas Land Gelar Nuvasachella Golf Tournament 2024

BATAM, iNewsBatam - Batam merupakan wilayah dengan deretan potensi pariwisata yang beragam. Tak hanya kaya sejarah dan bentang alam yang indah, Batam juga memiliki potensi sport tourism, salah satunya wisata golf. 

Tingginya minat wisata golf di Indonesia mendorong Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI untuk mengembangkan 25 lapangan golf bertaraf internasional yang berada pada lima Destinasi Super Prioritas (DSP). 

Memanfaatkan momentum yang positif pada wisata golf inilah, Sinar Mas Land menggelar Nuvasachella Golf Tournament pada tanggal 19 – 20 Januari 2024 di Palm Springs Golf & Country Club, Nongsa, Batam.

Turnamen golf yang diadakan di kawasan Nuvasa Bay ini tak hanya dihadiri oleh pegolf domestik, tetapi juga pegolf mancanegara. Sebanyak 250 pegolf yang berasal Singapura, Malaysia, Jepang dan Korea Selatan serta ekspatriat yang tinggal di Batam dan Bintan.

Golf Division Head and Project Coordinator Nuvasa Bay Sinar Mas Land, Steven Japari mengatakan, para pegolf Nuvasachella Golf Tournament sangat antusias berkompetisi. Para peserta akan memperebutkan beragam hadiah grand lucky draw dengan nilai Rp50 juta, serta total hadiah hole in one bernilai total Rp800 juta. Hadiah terdiri dari uang tunai dan 1 unit mini studio apartemen di tower Kaina, Nuvasa Bay. 

"Terdapat 8 kategori juara dalam turnamen ini, antara lain Best Nett Flight A,B dan C. Best Nett Senior, Best Nett Ladies, Best Nett Overall, Best Gross Overall, Nearest to the Pin, Nearest to the Line dan Longest Drive," ujarnya saat konfrensi Pers.

Dikatakannya, Nuvasa Bay Open Golf Tournament 2024 ini menjadi inisiatif Sinar Mas Land untuk turut mewujudkan Indonesia sebagai destinasi golf dunia. "Kita tahu Kepulauan Riau memiliki 10 lapangan golf dimana 7 di antaranya berada di Batam serta 3 lainnya di Bintan. Salah satu lapangan yang menjadi favorit wisatawan mancanegara maupun pegolf adalah lapangan Palm Springs Golf, Nuvasa Bay," ujarnya.

Dijelaskan Steven Japari, daya tarik Palm Springs Golf adalah karena standarnya sudah internasional dengan jumlah hole terbanyak, yakni 27 hole. Terlebih lagi, kawasan ini memiliki hole yang sangat ikonik karena berbatasan langsung dengan Pantai Nongsa. "Besar harapan kami melalui turnamen ini semakin banyak pegolf domestik dan mancanegara tertarik mencoba sensasi dan tantangan bermain golf di tepi Pantai Nongsa," sambungnya.

Hal senada juga diungkapkan CEO Commercial National Sinar Mas Land, Hongky J Nantung. Dikatakan, Nuvasa Bay Open Golf Tournament 2024 merupakan komitmen Sinar Mas Land untuk mengenalkan olahraga golf di Tanah Air sekaligus menaikkan tingkat kunjungan pegolf mancanegara ke Indonesia. 

"Semoga peserta Nuvasachella dapat pengalaman bermain golf yang tak terlupakan. Disini para pegolf akan menikmati lanskap hijau lapangan golf Palm Springs, birunya Pantai Nongsa dengan latar gedung pencakar langit Singapura. Ke depan kami akan konsisten untuk mengadakan berbagai turnamen golf tingkat internasional sehingga Indonesia dapat lebih dikenal sebagai destinasi golf dunia,” ungkapnya.

Menurutnya, Palm Springs Golf and Country Club merupakan bagian dari Nuvasa Bay, kawasan hunian bernuansa resort yang dikembangkan oleh Sinar Mas Land. Palm Spring Golf and Country Club memiliki luas 110 hektare dengan tiga course yakni Palm Course, Resort Course, serta Island Course yang ketiganya didesain langsung secara profesional oleh Larry Nelson dan IMG (International Management Group).

Palm Spring Golf and Country Club juga memiliki 18 bay driving range dengan practice green, ditambah dua hole tambahan untuk para pemula yang berlatih dibantu dengan instruktur. 

"Nuvasa Bay dikembangkan di atas lahan seluas 228 hektare dengan garis pantai sepanjang 1,2 kilometer. Kawasan ini memiliki pemandangan yang memanjakan penghuni seperti padang golf, danau, dan pantai yang menghadap langsung ke Singapura dan Malaysia. Letaknya yang strategis dan dekat dengan Singapura menawarkan kenyamanan bagi penghuni dan menjadi peluang investasi yang menjanjikan," tutup hongky J Natung.

Editor : Johan Utoyo