BATAM, iNewsBatam.id - Otoritas Imigrasi di Batam, Kepulauan Riau angkat bicara mengenai kematian warga negara Tiongkok pada Minggu (4/8/2024) dini hari.
Perempuan bernama Yiuo Yu tersebut tewas setelah diduga melompat dari lantai 6 Hotel Asialink yang berada di kawasan Kampung Seraya, Batam.
Menurut Kepala Kantor Imigrasi Batam, Samuel Toba, dari pemeriksaan imigrasi, Yiuo Yu sudah berada di Batam sejak bulan lalu.
Dia masuk ke Indonesia melalui Pelabuhan Internasional Sri Bintan Pura, Tanjungpinang.
"Korban tiba di Indonesia melalui pelabuhan Internasional Sri Bintan Pura Tanjungpinang pada tanggal 06 Juni 2024," ujarnya saat dikonfirmasi melalui pesan aplikasi, Minggu siang.
Dalam data keimigrasian, imbuh Samuel, Yiuo Yu melakukan perjalanan ke Indonesia untuk berbisnis.
"Dia datang dengan menggunakan Visa C2 atau Bisnis selama 60 hari," katanya.
Sedangkan untuk upaya lebih lanjut terkait pemulangan jenazah YiuoYu, Samuel mengatakan bahwa hal itu bukan wewenang dari imigrasi.
"Paling kami hanya menyaksikan pengiriman jenazah korban (ke negara asal)," katanya.
Sebelumnya, dari informasi yang diterima, Yiuo Yu sudah beberapa hari berlibur di Batam. Ia datang bersama dengan empat rekan prianya.
Sebelum kejadian nahas tersebut, mereka sempat pergi ke tempat hiburan malam di kawasan Kampung Bule.
Sepulang dari Kampung Bule, Yiuo Yi terlibat cekcok dengan rekannya. Pertengkaran itu terjadi sejak turun dari mobil di depan Hotel hingga depan kamar 618 tempat Yiuo Yi menginap.
Sementara, saksi bernama Iwan menyebut dirinya tiba-tiba mendengar suara benturan keras.
Kapolresta Barelang, Kombes Heribertus Ompusunggu mengungkapkan pihaknya masih menyelidiki peristiwa tersebut.
"Empat rekan korban sedang kami mintai keterangan," kata Ompusunggu.
Sedangkan jasad Yiuo Yu sudah dibawa ke RS Bhayangkara Polda Kepri untuk diautopsi
Editor : Gusti Yennosa