CEO Citramas Generasi Muda Batam Isi Kemerdekaan dengan Inovasi

BATAM, iNewsBatam.id - Ribuan peserta memadati Lapangan Gelora Citramas, Batam, untuk mengikuti upacara peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia yang digelar Citramas Group, Minggu (17/8/2025).
Sejak pukul tujuh pagi, barisan peserta sudah tertata rapi. Mulai dari karyawan kawasan industri, tokoh masyarakat, hingga siswa dan kepala sekolah se-Kecamatan Nongsa, semuanya antusias mengikuti jalannya upacara.
Tampak juga pendiri Citramas Group, Kris Wiluan; Kepala Dinas Pendidikan Kepri, Andi Agung; Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Hendri Arulan, Kapolsek Nongsa, Danramil Nongsa serta sejumlah tamu undangan.
Saat Sang Merah Putih dikibarkan, suasana hening, diiringi lantunan korps musik menyanyikan Indonesia Raya.
CEO Citramas Group, Michael Wiluan, bertindak sebagai inspektur upacara. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya peran generasi muda dalam membawa Indonesia maju.
“Perjalanan delapan dekade bangsa ini penuh tantangan, namun juga bukti ketangguhan rakyat Indonesia,” ujarnya.
Michael juga menyinggung kiprah Citramas dalam membangun Batam sejak 1970-an, mulai industri logistik, migas, hingga pengembangan kawasan pariwisata dan digital di Nongsa.
“Citramas berkomitmen mendorong pertumbuhan ekonomi sekaligus menyiapkan sumber daya manusia yang berdaya saing,” tambahnya.
Menurutnya, program pelatihan vokasi, kerja sama dengan akademi global, hingga kegiatan olahraga dan sosial bersama masyarakat, merupakan wujud tanggung jawab Citramas dalam mencetak talenta muda Indonesia yang siap menghadapi masa depan.
Ia turut mengapresiasi pencapaian Yayasan Citramas, mulai dari raihan medali emas dan perak cabang layar di PON Aceh, hingga kegiatan pemeriksaan balita bagi masyarakat Nongsa.
Menutup sambutannya, Michael berpesan khusus kepada siswa-siswi yang hadir. “Teruslah belajar, berinovasi, dan berjuang untuk menciptakan masa depan yang lebih baik. Semoga kita semua dapat terus menjadi bagian dari kemajuan bangsa. Dirgahayu Republik Indonesia ke-80, Merdeka!” serunya.
Editor : Gusti Yennosa