Sekota Geger, saat Acara Live di Televisi Berlangsung Tiba-tiba Muncul Film Porno

Anton Suhartono
Film porno muncul saat siaran langsung prakiraan cuaca di stasiun televisi di Washington, AS (Foto: KREM)

OLYMPIA, iNews.id - Stasiun televisi KREM di Washington, Amerika Serikat (AS), dikecam masyarakat. Pasalnya, saat siaran langsung laporan cuaca, muncul tayangan porno di belakang ahli meteorologi yang memberikan pemaparan.

Dalam tayangan itu, pembawa acara  Cody Proctor bertanya kepada ahli meteorologi, Michelle Boss, mengenai prediksi cuaca.  Saat menjawab pertanyaan itulah di dalam frame Boss menempel tayangan film porno yang tentu saja tak diketahuinya.

"Berapa lama akan bertahan?" begitu pertanyaan Proctor kepada Boss, merujuk pada prakiraan suhu hangat di Negara Bagian Washington.

Sang ahli meteorologi pun menjawab, "Ini tidak bisa bertahan lama, setidaknya sampai awal pekan." Sementara film dewasa masih terus tayang di monitor.

Beberapa jam kemudian, KREM meminta maaf kepada pemirsa melalui siaran berita pukul 23.00 waktu setempat. Seorang pembawa berita mengatakan video tidak pantas secara tidak sengaja ditayangkan di bagian pertama acara.

"Kami akan berusaha keras memastikan hal seperti ini tidak terjadi lagi," kata pembawa berita, dikutip dari Daily Star, Rabu (20/10/2021).

Sementara itu, Departemen Kepolisian Spokane pada Senin (18/10/2021) menerima banyak panggilan telepon dari warga yang melaporkan kejadian tersebut. Mereka menyebut tayangan itu sangat mengganggu.

Belum jelas apakah video porno itu muncul akibat serangan hacker atau ada pihak yang memiliki akses ke studio. Polisi menyelidiki kasus ini, dan sejauh ini belum ada pihak yang bertanggung jawab.

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network