Sepengetahuan Budi, korban bekerja di laundry kawasan Batam Center, milik kakak pacarnya. Pada Kamis (16/5/2024), dia menelpon salah seorang teman pacarnya untuk diminta jemput. Lalu, dia menginap di rumah pacarnya itu.
"Menurut salah kawan pacarnya (salah seorang penghuni rumah), Korban dijemput di kawasan SP Plaza Sagulung," sebutnya.
Kapolsek Sagulung, Iptu Donald Tambunan saat dikonfirmasi juga membenarkan hal tersebut. Dia juga menegaskan jika korban bukanlah warga perumahan tersebut.
"Kata Ketua RT setempat, korban bukan warga Perumahan Phoenix Garden, dia hanya menumpang saja di tempat kawannya (lokasi kejadian),” ujar Donald, Sabtu (18/5/2024).
Donald menyebut jasad korban sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri guna diotopsi. Namun pihak keluarga tidak memberikan izin dan ingin segera memakamkan jasad korban.
"Tadi malam Polsek Sagulung sudah mengeluarkan Admitrasi untuk mengeluarkan jasad korban dari Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri atas permintaan keluarga untuk dimakamkan,” ujarnya.
Dugaan sementara, korban bunuh diri. Namun hingga saat ini belum diketahui apa penyebabnya. Polisi masih menyelidiki. "Untuk motifnya masih diselidiki," pungkasnya.
Editor : Defrizal
Artikel Terkait