Tapi bagaimana dengan orang dewasa? Apakah ASI bermanfaat bagi mereka? Tidak, setidaknya menurut editorial tahun 2015 yang diterbitkan dalam Journal of Royal Society of Medicine dan dipelopori oleh Dr Sarah Steele dari Queen Mary University of London.
"Secara nutrisi, ada lebih sedikit protein dalam ASI dibandingkan susu lainnya, seperti susu sapi," tulis para penulis dalam jurnal tersebut.
"Tidak ada penelitian ilmiah yang membuktikan bahwa konsumsi langsung ASI oleh orang dewasa untuk khasiat obat menawarkan lebih dari sekadar efek plasebo, dan di mana ASI menawarkan para peneliti klinis dan nutrisi banyak janji adalah pada tingkat komponen atau sel induk."
Para penulis tersebut juga menyebutkan peningkatan minat pada ASI di komunitas binaraga, dan mencatat bahwa membeli ASI secara online membawa risiko.
"Ini membuat konsumen terkena penyakit bawaan makanan seperti susu mentah lainnya," tulis para penulis.
Tentu saja, ibu dua anak tersebut membiarkan tunangannya meminum ASI-nya secara langsung. Meskipun mungkin tidak ada banyak manfaat nutrisi, namun pasangan itu mengaku menikmatinya.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta