get app
inews
Aa Read Next : Pilkada 2024: Pesan KPU Batam untuk 60 PPK yang Baru Dilantik

5 Provinsi Memasuki Musim Panen  Akhir Februari, Harga Beras Akan Turun?

Sabtu, 24 Februari 2024 | 11:39 WIB
header img
Panen Raya. (foto: Ist)

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Jawa Tengah, Supriyanto mengaku optimistis dengan kinerja produksi padi tahun ini yang mampu menambah stok beras hingga berlipat. 

Apalagi, kata dia, pemerintah melalui Kementerian Pertanian secara intens terus memberikan bantuan benih secara gratis. 

"Dari Jawa Tengah kami sangat yakin dan juga optimis pasokan beras hasil panen petani tahun ini mampu memenuhi kebutuhan dalam negeri," ucap Supriyanto dalam keterangannya.  

Selanjutnya, Pemerintah Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, optimistis dapat memenuhi kebutuhan beras di masa panen raya Februari 2024. 

Pasalnya, potensi luas lahan padi Kabupaten Maros yang tengah dipanen tahun ini mencapai 26.617 hektare dan diperkirakan mampu memperkuat ketahanan pangan lokal maupun nasional. 

Panen juga terjadi di Provinsi Banten. Di sejumlah lokasi pertanaman padi diperkirakan dapat dipanen mulai dari akhir Februari atau awal Maret 2024. 

Dinas Pertanian Banten menyebut hasil panen raya akan menghasilkan gabah kering panen sekitar 261.965 ton dan surplus sebesar 45.963 ton beras. 

Kepala Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian (BPSIP) Banten, Ismatul Hidayah mengungkapkan, salah satu lokasi pertanaman padi yang akan dipanen petani berada di hamparan lahan seluas 144 hektare di Desa Kadikaran, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang. 

"Ini luas lahannya 144 hektare dengan luas lahan kelompok tani binaan Poktan Tani Mukti sebesar 42 hektare. Estimasi panen dimulai satu minggu lagi dan panennya bertahap," kata Ismatul.

 

Sumber: iNews.id

Editor : Johan Utoyo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut