BATAM, iNewsBatam.id - Seorang ibu di Kota Batam tega membakar anak tirinya yang sedang tidur. Bocah delapan tahun, ASA tewas setelah menderita luka bakar lebih dari 50 persen.
Kasus ini terjadi di kos-kosan Komplek Baloi Center RT 02 RW 03, Kelurahan Baloi Indah, Kecamatan Lubukbaja pada 8 November 2023 lalu dan viral di Kota Batam.
Sang pelaku, Yuliana ditangkap saat hendak kabur ke Jambi. Wanita 42 tahun itu pun ditetapkan sebagai tersangka.
Informasi terbaru, Polsek Lubukbaja telah menerima hasil laboratorium forensik Pekanbaru. Dan disebutkan, pada abu arang di TKP terdapat kandungan bahan bakar hidrokarbon.
"Hasil pemeriksan dari laboratorium Pekanbaru sudah keluar. Hasil pemeriksaan kandungan abu arang di TKP terdeteksi adanya kandungan bahan bakar hidrokarbon, seperti bensin minyak solar," kata Kanit Reskim, Ipda Jonathan Pakpahan, Selasa (12/12/2023).
Ibu Bakar Kamar Kos Karena Cemburu, Anak Tiri Tewas
Kasus ini ditenggarai karena tersangka cemburu kepada suaminya. Ia menduga suaminya memiliki wanita idaman lain. Terlebih, suaminya juga meminta cerai.
Terlanjur sakit hati, tersangka nekat membakar kamar kos yang ditinggali oleh suami dan anak tirinya. Ia membeli pertalite di kios eceran.
Namun naas, di kamar kos tersebut hanya ada anak tirinya yang sedang tertidur. Bocah malang itu pun terjebak dalam kebakaran.
Petugas pemadam kebakaran berhasil mengevakuasi korban setelah menerjunkan tiga unit mobil pemadam. Namun luka bakar yang cukup parah membuat korban tak mampu bertahan. Bocah malang itu menghembuskan nafas terakhir di rumah sakit.
"Tersangka kita tangkap pada 17 November 2023 di kapal roro saat hendak kabur ke Jambi," ujarnya.
Editor : Defrizal