Seorang Ibu Melahirkan Lima Bayi Kembar Viral, Empat Perempuan dan Satu Laki-Laki

INDRAMAYU, iNews.id - Seorang ibu dari Desa Bodas, Kecamatan Tukdana, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, sedang sangat bahagia. Ia baru saja melahirkan lima bayi kembar sekaligus.

Semua bayi kembar tersebut lahir dalam keadaan sehat. Ada empat bayi perempuan dan satu bayi laki-laki. Proses persalinan dilakukan melalui operasi caesar di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Indramayu oleh ibu bernama Nuraeni.

Baca Juga

Halima Melahirkan 9 Bayi Tanpa Ditemani Suami dan Pertaruhkan Nyawa, Ini Kisahnya 

Direktur RSUD Indramayu, Deden Bonny Koswara, mengungkapkan bahwa pasien ini dirujuk dari Puskesmas Kerticala dan tiba di RSUD Indramayu pada pukul 15.00 WIB bersama dengan seorang bidan pendamping.

"Kami melakukan pemeriksaan dengan tim medis kami dan saat USG dilakukan, kami mendeteksi empat bayi," kata Deden di RSUD Indramayu.

Pada pukul 15.30 WIB, cairan ketuban sang ibu keluar, sehingga tim medis RSUD Indramayu memutuskan untuk segera melakukan operasi caesar.

"Setelah persiapan, operasi dilakukan pada pukul 18.44 WIB dan selesai pada pukul 19.45 WIB. Alhamdulillah, kelima bayi berhasil diselamatkan," tambahnya.

Deden menjelaskan bahwa kelima bayi kembar ini lahir prematur dengan berat kurang dari 2.500 gram. Meskipun prematur, semua bayi dan sang ibu dalam keadaan sehat.

"Empat bayi perempuan pertama hingga keempat memiliki berat antara 1.250 gram hingga 1.990 gram, dan bayi laki-laki kelima memiliki berat 1.900 gram. Semuanya lahir prematur dengan berat di bawah 2.500 gram," ungkap Deden.

Saat ini, kelima bayi kembar dan sang ibu sedang dalam masa pemulihan di RSUD Indramayu di bawah pengawasan tim medis.

"Karena lahir prematur, mereka ditempatkan di inkubator untuk perawatan khusus. Kondisi mereka secara umum baik dan semuanya dalam pemantauan medis," lanjutnya.

Menurut Deden, kelahiran bayi kembar lima ini merupakan kejadian yang langka dan pertama kali terjadi di Indramayu.

"Proses pembelahan sel telur dan sel sperma menjadi lima ini merupakan fenomena yang jarang terjadi, dan ini adalah pertama kalinya di Indramayu," jelasnya.

Deden juga mengungkapkan bahwa biaya proses persalinan ini ditanggung oleh BPJS yang didukung oleh pemerintah Kabupaten Indramayu.

"Alhamdulillah, proses persalinan ini ditanggung oleh BPJS yang didanai oleh pemerintah Kabupaten Indramayu," tambahnya.
 

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta