get app
inews
Aa Text
Read Next : UPDATE Korban Kapal Terbakar di Galangan PT ASL Batam Bertambah Jadi 31, Ini Rinciannya

Sebut PT ASL Lalai, Disnakertrans Kepri: Pengawasan K3 Gagal Total

Kamis, 16 Oktober 2025 | 13:29 WIB
header img
Kepala Disnakertrans Kepri, Diky Wijaya. (Foto: Yude/iNews.id)

BATAM, iNewsBatam.id - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Kepulauan Riau menegaskan bahwa kebakaran kapal MT Federal II milik PT ASL Shipyard Indonesia di Batam menjadi bukti lemahnya pengawasan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di perusahaan tersebut.

Kepala Disnakertrans Kepri, Diky Wijaya, mengatakan insiden yang menewaskan 10 pekerja pada Rabu (15/10/2025) bukanlah kejadian pertama. Kapal yang sama bahkan pernah mengalami kecelakaan serupa pada Juni 2025.

“Ini bukan musibah biasa, tapi kelalaian yang berulang. Dua kali kejadian di kapal yang sama jelas menunjukkan pengawasan K3 di PT ASL gagal total,” ujar Diky, Kamis (16/10/2025).

Diky menyebut, pada insiden sebelumnya penyebab kebakaran juga disimpulkan akibat kelalaian manusia dan telah ada tersangka yang ditetapkan. Namun, peristiwa serupa kembali terjadi dengan korban jiwa lebih banyak.

“Manajemen perusahaan tidak bisa lagi berlindung di balik alasan subkontraktor atau pihak ketiga. Tanggung jawab utama tetap pada perusahaan induk,” tegasnya.

Menurutnya, Disnakertrans Kepri akan menindaklanjuti kasus ini dan memastikan seluruh hak korban terpenuhi, termasuk jaminan ketenagakerjaan dan kompensasi bagi keluarga korban.

“Kalau pengawasan mereka berjalan sesuai standar, tidak mungkin tragedi semacam ini berulang. Ini sudah bukti bahwa sistem K3 di perusahaan tersebut tidak berjalan,” kata Diky.

Editor : Gusti Yennosa

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut