Terpisah, Kanit Reskim Polsek Batu Ampar, Ipda Jimmi Aritonang mengatakan, kematian dua pekerja tersebut diduga kurangnya pelaksanaan norma kesehatan dan keselamatan kerja atau K3 di perusahaan tersebut.
“Masih dugaan kelalaian dan kurangnya K3,” kata Jimmi.
Polisi saat ini masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi. Baik dari karyawan di lapangan hingga manajemen perusahaan. "Saat ini masih tahap pemeriksaan dan penyelidikan," jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, Dua karyawan PT. Mitra Samudra Berlian (MSB), JF (19) dan ISS (20) tewas tersengat arus listrik di lokasi kerjanya, PT Sumber Samudra Makmur, Kecamatan Batu Ampar. Peristiwa tersebut terjadi saat jam istirahat, Senin (26/2/2024) sekitar pukul 12.00 WIB.
Kapolsek Batu Ampar, Kompol Dwi Hatmoko mengatakan, berdasarkan keterangan saksi-saksi, pada saat jam istirahat kerja, korban bersama karyawan lain makan di atas kapal tugboat yang sedang dalam pengerjaan.
“Setelah selesai makan, korban atas nama JF turun ke kolong bawah kapal tugboat, lalu melepas sepatu kerjanya untuk istirahat di atas tumpukan pipa besi yang disusun di bawah kapal tugboat yang sedang dalam pengerjaan tersebut,” ujar Dwi Hatmoko, Senin malam.
Selamatkan Teman, ISS Tewas Tersengat Listrik
Editor : Defrizal
Artikel Terkait