"Awalnya kami mendengar suara letusan seperti korsleting listrik, karena penasaran, kami keluar melihat ada keluar api," ujar Muhammad, Rabu (28/2/2024).
Muhammad menceritakan karena lokasi letusan berasal dari arah rumah korban, pihaknya lalu menggedor-gedor bedeng tempat Erlu tinggal.
Namun, karena api makin membesar, ia memilih menyelamatkan diri lebih dahulu dan menyelamatkan barang-barang berharga dari rumahnya.
"Karena api besar saya tidak fokus lagi langsung bantu-bantu beres-beres menyelamatkan diri," jelasnya.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait