Pertengkaran antara pasangan tersebut berlangsung hingga larut malam, dan pelaku sekaligus istri sah korban sempat berkomunikasi dengan wanita idaman lain, dan akhirnya wanita idaman tersebut mengirimkan foto test pack yang hasilnya adalah garis dua tanda positif hamil.
Sementara pelaku menangis berusaha menahan diri sampai pagi.Pelaku mengaku setelah menunaikan sholat subuh, ia ingin membuka jualan atau warung sembako.
Pelaku mengambil pisau cutter berkarat atau pisau tajam yang berkarat dari warungnya, dan tanpa sadar, pelaku langsung berlari ke kamarnya, sehingga terjadilah peristiwa pemotongan alat kelamin suaminya sendiri, diduga suaminya atau korban sedang tidur.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait