BATAM, iNewsBatam.id - Pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota serta Bupati dan Wakil Bupati se-Kepulauan Riau peserta Pilkada 2024, menjalani pemeriksaan kesehatan di RSBP Batam.
Sebagai rumah sakit yang ditunjuk oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), pemeriksaan kesehatan di RSBP Batam dimulai sejak, Sabtu (31/8/2024) hingga Senin (2/9/2024) mendatang.
Pemeriksaan kesehatan itu, dilakukan kepada 18 bakal calon dari Kota Batam, Kabupaten Lingga, Kabupaten Karimun, dan Kabupaten Natuna.
Direktur RSBP Batam, dr Sri Rezeki Handayani menjelaskan, pada hari ini, pemeriksaan kesehatan diikuti oleh 9 pasangan bakal calon kepala daerah.
Dalam proses pemeriksaan kali ini manajemen RSBP Batam memberlakukan aturan khusus yang mewajibkan para Bacalon kepala daerah hanya duduk tenang, dan menunggu tim dokter untuk datang.
"Seperti pemeriksaan darah, apabila bacalon sedang berada di lantai dasar. Maka analis laboratorium kami yang akan datang ke sana," ujarnya.
Pemeriksaan itu kata dia, juga difokuskan di satu lantai yakni lantai 6 rumah sakit tersebut untuk melayani pemeriksaan kesehatan seluruh bakal calon.
Selain itu, pihak rumah sakit turut mendesain ruang makan sekelas hotel berbintang, yang dilengkapi dengan fasilitas seperti hiburan live music, serta ragam menu makanan berkelas.
Tidak hanya itu, pihak rumah sakit turut memindahkan beberapa fasilitas seperti laboratorium, ruang USG, dan fasilitas lain untuk tetap berada satu lantai dengan ruangan VIP para calon berada.
"Lantai 6 ini kami sulap menjadi ruang pemeriksaan khusus. Semua alat, mulai dari USG hingga pemeriksaan urin, kami pindahkan ke sini. Kami juga menyediakan ruang makan dengan standar bintang lima dan ruang lainnya yang mendukung kenyamanan pasien,” kata dia.
Untuk pemeriksaan kesehatan ini, sebanyak 11 dokter spesialis mulai spesialis penyakit dalam, neurologi, gigi dan mulut, hingga kejiwaan juga diminta untuk tetap berada di ruang VIP rumah sakit.
"Kita beri pelayanan seperti di Singapura bagi calon pemimpin daerah ini. Para dokter spesialis yang kita siagakan hari ini, juga yang akan mendatangi para calon. Mereka tinggal menunggu baik di ruang yang disediakan, atau di kawasan rumah sakit," katanya.
Sebelum menjalani pemeriksaan, para bacalon juga diwajibkan mengikuti beberapa persyaratan seperti puasa di malam sebelum pemeriksaan, tidak mengkonsumsi obat-obatan bagi penyakit bawaan, tidak menggunakan lensa kontak selama 24 jam, serta tidak menggunakan obat bagi area intim bagi bacalon perempuan.
"Rangkaian pemeriksaan berakhir di tanggal 2. Kemudian akan melalui pleno terlebih dahulu, sebelum kita antar ke KPU Kota/Kabupaten pada tanggal 3 September," kata Sri.
Editor : Gusti Yennosa
Artikel Terkait