LINGGA, iNewsBatam.id – Situasi mencekam dialami tujuh pemuda yang sedang berkemah di Lubuk Mas, Daik, Kecamatan Lingga, Kabupaten Lingga, pada Minggu (9/3/2025).
Mereka terjebak banjir yang tiba-tiba terjadi di sungai hingga terisolasi dari jalur utama, dan harus meminta bantuan untuk bisa keluar dari situasi berbahaya itu.
Dengan sigap, tim pencarian dan penyelamatan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Lingga langsung bergerak menuju lokasi.
“Alhamdulillah, tujuh orang tersebut berhasil diselamatkan dalam kondisi baik,” kata Oktanius Wirsal, Kepala BPBD Lingga, dengan lega saat dihubungi oleh media.
Proses evakuasi dimulai sekitar pukul 01.30 WIB, di tengah cuaca buruk yang semakin mengkhawatirkan.
Tim penyelamat harus berjuang keras melawan angin kencang yang memaksa air sungai naik dengan cepat, serta arus yang semakin kuat, membuat perjalanan menuju lokasi semakin berbahaya.
"Kami sempat kesulitan karena angin yang begitu kencang dan air sungai yang terus meninggi. Itu membuat medan semakin sulit dilalui," jelas Oktanius.
Meski begitu, tim penyelamat tidak menyerah dan terus berusaha keras untuk mencapai lokasi.
Selain tantangan alam, para pemuda yang terjebak juga berada dalam kondisi yang cukup memprihatinkan. Sejak sore hari, mereka terpapar hujan lebat, yang menyebabkan mereka kedinginan dan semakin lemah.
"Mereka sudah cukup lama berada di luar ruangan, jadi memang kondisi mereka sangat kedinginan. Itu yang membuat kami semakin waspada," tambahnya.
Namun, berkat kerja keras tim penyelamat, seluruh pemuda berhasil dievakuasi dengan selamat sekitar pukul 04.14 WIB.
Salah satu pemuda yang terjebak, Rian (24), menceritakan bahwa saat pertama kali mendapati diri mereka terjebak, panik sempat melanda. Namun, mereka berusaha tenang dan fokus untuk meminta bantuan segera.
“Kami pikir ini akan menjadi petualangan biasa, tapi situasi berubah cepat. Kami beruntung karena ada tim penyelamat yang sigap membantu,” ungkapnya.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi para petualang dan wisatawan lainnya untuk selalu mempersiapkan diri dengan baik, terutama dalam menghadapi cuaca yang tak terduga.
Editor : S. Widodo
Artikel Terkait
