BATAM, iNews.id - Lonjakan penumpang terjadi di jalur penyeberangan Tanjung Uban-Batam menyusul liburan sekolah. Tiket kapal roro dilaporkan habis terjual hingga sepekan ke depan, membuat banyak calon penumpang gagal menyeberang sesuai rencana.
Hingga Rabu (2/7/2025), seluruh tiket daring melalui laman resmi penjualan menunjukkan status penuh sampai 8 Juli mendatang.
“Dari kemarin tiket selalu full. Saya sudah coba dari hari Selasa tapi belum berhasil menyeberang ke Batam,” keluh Rezi, warga Batam yang hendak pulang dari Tanjung Uban.
Tingginya mobilitas masyarakat selama masa libur sekolah diduga menjadi pemicu utama peningkatan jumlah penumpang. Banyak keluarga memanfaatkan momen ini untuk bepergian antarpulau menggunakan kapal roro.
Kepala ASDP Tanjung Uban, Sukma Nugraha, membenarkan cepatnya habis kuota penumpang kapal. Menurutnya, hal itu wajar karena permintaan melonjak selama musim liburan.
“Minat masyarakat meningkat karena libur sekolah, jadi kuota tiket cepat habis,” ujarnya, Kamis (3/7/2025) pagi.
Sukma menjelaskan, sejak sistem penjualan beralih ke daring, tiket hanya dijual sesuai kapasitas kapal yang tersedia.
“Sistem online otomatis menyesuaikan dengan kapasitas kapal. Tidak bisa melebihi kuota,” jelasnya.
Meski begitu, ia membuka peluang adanya penambahan kapasitas jika tersedia kapal tambahan.
“Kalau ada kapal tambahan, bisa dibuka ekstra trip untuk menambah kuota,” pungkas Sukma.
Editor : Gusti Yennosa
Artikel Terkait
