Kisah Amr bin Tsabit ini mengajarkan kita bahwa keikhlasan dalam beribadah kepada Allah lebih penting daripada banyaknya ibadah yang kita lakukan. Jika kita ikhlas dalam beribadah, Allah akan mengampuni dosa-dosa kita dan memasukkan kita ke dalam surga.
Pada suatu hari, Amr bin Tsabit, seorang pria dari Bani Abdul Asyhal, datang ke Madinah. Ia ingin bertemu dengan Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam.
Saat bertemu Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam, Amr bin Tsabit menyatakan keislamannya. Namun, Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam menolaknya. Alasannya, Amr bin Tsabit masih memiliki utang harta riba yang belum dituntaskan.
Amr bin Tsabit pun pulang ke kampung halamannya. Ia berusaha untuk melunasi harta ribanya. Namun, ia tidak berhasil.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta