NATUNA, iNewsBatam.id - Warga di Pulau Laut Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau terancam hidup dalam keadaan gelap gulita. Pasalnya listrik di pulau terluar Indonesia itu padam sejak pukul 05.00 WIB , Jumat (31/5/2024).
Camat Pulau Laut, Bambang Erawan mengatakan, listrik di wilayahnya padam lantaran pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN) kehabisan Bahan Bakar Minyak (BBM). Sehingga belum dapat dipastikan listrik di pulau yang dekat dengan Vietnam tersebut akan nyala.
“Kami dapat informasi dari warga kalau BBM mesin PLN habis. Jadi belum pasti kapan nyala lagi,” ujar Bambang Erawan, Jumat (31/05/2024).
Bambang menuturkan, unit PLN di Pulau Laut sudah dua kali kehabisan BBM dalam satu bulan ini. Namun mengaca pada kejadian pertama, listrik di Pulau Laut akan padam hingga dua hari ke depan.
“Ini sudah dua kali habis BBM. Kemarin pernah habis dan listrik padam sampai dua hari,” katanya.
Dia melanjutkan, PLN biasanya menghabiskan BBM sekitar 50 ton untuk satu bulan. Tapi pada bulan ini hanya ada 40 ton sehingga diduga menjadi penyebab listrik padam.
Di samping itu, Pulau Laut juga sering terjadi pemadaman listrik. Padahal sedikitnya ada 1.000 Kepala Keluarga (KK) yang tinggal disana.
“Kami dapat info cuma 40 ton BBM, jadi mungkin inilah penyebab padam karena kurang BBM. Kami sekitar 1.000 KK yang tinggal di pulau ini” katanya.
Bambang mengatakan, usaha warga sangat berimbas akibat pemadaman listrik. Selain itu warga juga kesulitan dalam berkomunikasi dan mendapatkan air bersih.
“Usaha warga tidak jalan. Sinyal mati dan air juga sulit kalau listrik padam begini,” tuturnya.
Sementara Kepala ULP PLN Ranai, Lobertus Gunawan Hasugian mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan jika unit PLN di Pulau Laut kehabisan BBM. Saat ini, ULP PLN Ranai masih menunggu laporan secara resmi.
“Kami sedang menunggu laporan secara resmi koordinator Pulau Laut,” pungkasnya.
Editor : Gusti Yennosa