Peristiwa ini disaksikan oleh ibu korban, Aisyah. Ia melihat pelaku membacok kaki anaknya. Saksi tidak tahan melihat hal tersebut lalu mempertanyakan kesalahan anaknya kepada pelaku.
Namun, pelaku tidak menggubrisnya dan kembali menyerang korban yang sudah tidak berdaya dengan membacok lehernya.
Pelaku juga mengejar saksi menggunakan golok hingga saksi lari ketakutan dan meminta pertolongan warga. Kasus ini kemudian dilaporkan oleh warga kepada polisi.
Tidak lama kemudian, polisi menangkap pelaku dengan barang bukti sebilah parang yang disita.
"Pelaku mengaku sakit hati dengan korban karena memacari anaknya tetapi tidak mau bertanggung jawab dan tidak kunjung menikahi anaknya," kata Kapolres.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta