Melihat hal tersebut, O tidak terima melihat temannya diperlakukan seperti itu dan mengajak R untuk menikamnya.
"Jadi waktu korban balik ke dalam mess dan nonton medsos, waktu itu langsung ditikamnya korban di bagian dada menggunakan pisau yang dia ambil dari kamar sebelah," ujar Debby.
Melihat Fabio tak bergerak, kemudian pelaku membawa jasad tak bernyawa itu menggunakan motor milik Fabio. Dalam perjalanan, mereka berdua sempat berdiskusi apakah korban akan dikuburkan atau dibuang saja.
"Korban dihimpit di tengah-tengah untuk dibawa dan dibuang ke danau Perumahan Purnayuda," katanya
Setelah dibuang, mereka kembali ke tempat cucian untuk membersihkan bekas darah dan membuang baju Fabio di parit di sekitar lokasi kejadian.
"Motifnya karena sakit hati yang mendalam karena melihat rekan pelaku dipukul oleh korban. Sehingga O memiliki niat menikam korban," kata dia.
Debby menyebutkan, kedua pelaku ini merupakan anak putus sekolah. Sedangkan korban merupakan seorang pelajar di Kota Batam.
Kini, O dan R ditahan di Mapolresta Barelang untuk proses hukum lebih lanjut. "Karena pelaku ini masih di bawah umur, jadi ruang tahanannya dipisah (dari tahanan dewasa)," kata dia.
Editor : S. Widodo