get app
inews
Aa Text
Read Next : Polres Bintan Ungkap Kasus Penyelundupan Narkoba dan Senpi Ilegal, 6 Tersangka Dibekuk

Buron 4 Bulan, Pria yang Paksa Pacar Aborsi Ditangkap Saat Kerja di Dumai

Selasa, 10 Juni 2025 | 20:52 WIB
header img
Fiki, buronan kasus aborsi di Bintan menjalani pemeriksaan polisi. (Foto: Juprianto/iNews.id)

BINTAN, iNews.id - Seorang pria bernama Fiki, buronan kasus aborsi selama empat bulan, akhirnya berhasil ditangkap Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Bintan.

Ia dibekuk saat bekerja di Kota Dumai, setelah berpindah-pindah kota mulai dari Palembang, Pekanbaru, hingga Kampar.

Fiki diduga memaksa kekasihnya menggugurkan kandungan berusia empat bulan karena malu memiliki anak di luar nikah. Polisi menyebut, pelaku juga tidak menginginkan kelahiran anak tersebut.

"Pelaku berhasil diamankan di Kota Dumai saat sedang bekerja," ungkap Kanit PPA Polres Bintan, Ipda Rafi Arya Yudhantara, Selasa (10/6/2025).

Dari hasil penyelidikan, Fiki membeli obat penggugur kandungan secara online, lalu menyuruh pacarnya untuk mengonsumsinya.

Setelah aborsi berhasil dilakukan, janin bayi tersebut dikubur secara diam-diam di lahan kosong kawasan Desa Busung, Kabupaten Bintan, pada Februari 2025.


Pelaku mengaku sempat memeriksakan kandungan sang pacar ke salah satu dokter, sebelum memutuskan melakukan aborsi dengan obat yang dibeli secara daring.

“Sudah berumur sekitar empat atau lima bulan, digugurkan dengan cara meminum obat yang dibeli secara online,” jelas Ipda Rafi.

Atas perbuatannya, Fiki dijerat Pasal 45A Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara.

Sebelumnya, penyidik juga telah menangkap kekasih Fiki, berinisial M, yang turut terlibat dalam kasus ini.

Menariknya, kasus ini terbongkar setelah mantan istri Fiki melapor ke polisi karena sakit hati mengetahui suaminya berselingkuh dan menghamili perempuan lain.

Editor : S. Widodo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut