LAMPUNG, iNewsBatam.id - Gunung Anak Krakatau (GAK) kembali erupsi dan menyemburkan abu vulkanik setinggi 1.000 meter pada Kamis (14/12/2023) pagi.
Kepala Pos Pemantauan Gunung Anak Krakatau Lampung Andi Suwardi mengatakan, erupsi dengan semburan abu vulkanik cukup tinggi merupakan erupsi pertama di hari ini.
"Iya hari ini terjadi lagi erupsi, ini yang pertama di hari ini. Erupsi tadi pagi sekitar pukul 05.30 WIB," ujar Andi, Kamis (14/12/2023).
Menurut Andi, erupsi yang terjadi beberapa hari belakangan masih tergolong normal dalam pembentukan badan baru."Masih normal, ini kan suatu proses pembentukan badan baru," kata dia.
Berdasarkan data magma Indonesia tercatat, letusan perdana pada Kamis (14/12/2023) ini terjadi pada pukul 05.37 WIB.
Dari data tersebut diketahui ketinggian kolom letusan yang teramati mencapai 1.000 meter di atas puncak atau 1.157 meter di atas permukaan laut.
Erupsi yang teramati serta terekam di seismograf mencatat kolom abu tebal berwarna kelabu mengarah ke Utara.
Sejak kemarin hingga hari, Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Vulkanologi (PVMBG) mencatat ada 7 kali erupsi GAK yang terekam seismograf.
Sumber: OkeZone
Editor : Johan Utoyo
Artikel Terkait