Selain itu, Indonesia akan berperan aktif dalam menerapkan National Single System, suatu system yang bertujuan untuk memperkuat integrasi dan efisiensi dalam manajemen sumber daya nasional serta merampungkan grand design pembangunan lima tahun ke depan untuk Afrika.
Terkait kesehatan, Presiden Jokowi menyebut bahwa perusahaan farmasi Indonesia berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan medis di Tanzania.
Presiden Jokowi menekankan pentingnya menjalankan penjajakan intensif antara Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia dan Otoritas Obat dan Medis Tanzania.
Tujuan dari penjajakan ini adalah untuk mempercepat proses registrasi produk farmasi. Presiden menggarisbawahi bahwa kerja sama yang erat antara kedua badan pengawas ini akan memberikan dampak positif seperti memastikan ketersediaan produk medis yang aman dan berkualitas serta memastikan akses yang lebih baik terhadap perawatan medis di Tanzania.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait