BATAM, iNewsBatam.id - Dua unit Kapal TNI Angkatan Laut (KAL) yang merupakan produk dalam negeri, siap melakukan penjagaan di laut Indonesia.
Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Muhammad Ali mengatakan, dua unit kapal tersebut yakni KAL Sembulungan II-5-42 dan KAL Hinako I-2-19. Kapal tersebut dibuat oleh galangan kapal PT. Citra Shipyard, dengan menghabisnya waktu selama 16 bulan.
"Jadi kapal ini akan dikirim untuk menjaga keamanan laut Indonesia di perairan Nias untuk memperkuat jajaran Lanal Nias dibawah Lantamal II Padang. Kemudian di Lanal Banyuwangi dibawah Lantamal V Surabaya," ujar Ali usai melakukan upacara penerimaan, Jumat (16/2/2024).
Ia menjelaskan, biaya yang digunakan untuk membangun kapal-kapal tersebut sebesar Rp105 miliar. Keunggulan dari kapal-kapal tersebut yakni, mampu mencapai kecepatan 28 knot dan sudah langsung dilengkapi dengan 1 unit meriam 20 mm dan 2 unit meriam 12,7 mm.
"Kemudian kapal ini juga cocok untuk di perairan sempit, dangkal, dan perairan selat-selat, gahkan bisa masuk ke sungai. Kapal ini sangat efektif digunakan untuk operasi keamanan dan penegakan hukum di laut, karena kita tahu banyak sekali penyelundupan-penyeludupan dilakukan di selat-selat sempit," jelasnya.
Kata Ali, menugaskan KAL Sembulungan dan KAL Hinako ke perairan Nias dan Banyuwangi, bertujuan untuk memperkuat keamanan laut serta mencegah terjadinya pelanggaran ilegal di laut.
"Kita taruh di Nias karena saat ini Nias belum banyak unsur untuk patroli keamanan laut, kemudian di Banyuwangi juga di selat-selat Bali, itu ditempatkan disitu," katanya.
Editor : Johan Utoyo
Artikel Terkait
