Sementara itu, Ketua Panitia Istiqosah dan Doa Bersama, Agus Yusuf, menambahkan bahwa kegiatan ini bertujuan merawat nilai toleransi, menjaga komunikasi, menolak provokasi, serta memperkuat semangat gotong royong.
“Jangan sampai perbedaan dimanfaatkan untuk memecah belah. Sebaliknya, jadikan perbedaan sebagai mozaik indah yang memperkaya persaudaraan. Semoga bangsa Indonesia semakin maju, sejahtera, dan diberkahi Allah,” ujarnya.
Editor : Gusti Yennosa
Artikel Terkait
