BATAM, iNewsBatam.id - Tangis haru pecah saat Ketua Korwil Sumatera Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI), Gusti Yennosa, melepas keberangkatan dua truk bantuan logistik untuk korban banjir dan longsor di Sumatera, Sabtu (6/12/2025) siang.
Hanya dalam empat hari, donasi dari warga Batam berhasil terkumpul dalam jumlah besar dan langsung dikirim melalui jalur laut.
Oca, sapaan akrabnya, mengaku tidak menyangka antusias warga dan para donatur begitu tinggi. Ia sempat menyeka air mata saat bercerita mengenai proses pengumpulan bantuan tersebut.
“Saya tahu teman-teman panitia capek, mereka sampai hujan-hujanan memuat donasi ke truk. Hari ini saya terharu sekali, ternyata banyak sekali orang baik di Batam yang peduli saudara kita di Sumatera,” ujarnya dengan suara bergetar.
Oca mengenang, gerakan ini awalnya hanyalah siaran langsung untuk membagikan nasi kotak. Namun donasi terus mengalir tanpa henti.
“Sungguh di luar dugaan. Kami hanya live TikTok. Terima kasih orang-orang baik yang sudah membantu,” katanya lagi.
Dua truk bantuan tersebut berisi mie instan, susu bayi, biskuit, popok, pakaian layak pakai hingga obat-obatan. Dua jurnalis ikut mendampingi perjalanan darat pengiriman ini. Sementara relawan lainnya terbang lewat Pekanbaru untuk mempercepat koordinasi.
"Kondisi Sitinjau Lauik macet total. Jadi kami pecah rute lewat Pekanbaru, lalu bertemu di Bukittinggi dan dari sana bantuan disebar ke Agam, Solok, Kota Padang hingga Sumut,” tutur Oca.
Pelepasan dua truk ini juga dihadiri Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad. Ia menyebut aksi kemanusiaan ini bukti kuatnya kolaborasi antarinstansi.
“Ini niat yang baik. Kapolri mengamanahkan Polri selalu hadir untuk masyarakat,” kata Pandra.
Pandra menilai, donasi ini bisa terkirim meski Batam merupakan kawasan FTZ yang memiliki aturan ketat soal keluar-masuk barang.
“Dengan niat tulus, semua bisa terwujud demi membantu masyarakat yang masih di pengungsian dan sangat membutuhkan bantuan,” tegasnya.
Ia juga menyampaikan duka mendalam kepada seluruh korban bencana di Aceh, Sumatera Barat, hingga Sumatera Utara, serta mengajak warga Kepri ikut meringankan beban mereka.
Dua truk tersebut diberangkatkan menuju Pelabuhan Buton, Riau, sebelum melanjutkan perjalanan darat ke wilayah terdampak seperti Agam, Solok, Kota Padang, Padang Panjang hingga Tapanuli.
“Semoga apa pun yang kita lakukan ini bisa bermanfaat,” pungkas Oca dengan mata berkaca-kaca.
Editor : Gusti Yennosa
Artikel Terkait
