BATAM, iNewsBatam.id - Krisis layanan air bersih di Batam, Kepulauan Riau, masih menjadi keluhan warga. Selain kualitas air yang buruk, pasokan air yang tidak merata dan sering mati juga menjadi sorotan para konsumen.
Pada Selasa (20/8/2024), warga Batu Merah, Batuampar, bersama mahasiswa mengadakan unjuk rasa untuk memprotes masalah ini.
Corporate Communication PT Air Batam Hilir (ABH), Ginda Alamsyah, menanggapi aksi tersebut dengan menyatakan bahwa pihaknya telah menerima beberapa poin dari massa aksi, seperti evaluasi kebijakan pengelolaan.
"Air di Batu Merah sudah lancar dalam tiga hari terakhir, namun kami akan terus mengawasi perkembangan di sana," ujar Ginda.
Ia juga menambahkan bahwa jika ada kendala teknis, pihaknya siap bertanggung jawab dengan membuka jalur komunikasi aktif dan menyediakan tangki air untuk warga.
Terkait keluhan tagihan yang melonjak meski pasokan air tidak ada, Ginda berjanji akan melakukan evaluasi untuk memastikan kronologinya.
"Jika ada kesalahan, kami akan mempertimbangkan untuk tidak mengenakan tagihan kepada warga yang terdampak," katanya.
Editor : Gusti Yennosa