Polisi Amankan Parang Berkarat, Otak Perampokan di Batam: Untuk Menakut-nakuti Korban

Defrizal
Pelaku perampokan, Rendi dan Elwin (dari kanan) saat diperiksa penyidik Polsek Lubuk Baja (foto: Defrizal/iNewsBatam.id)

Erwin bergegas merangsak masuk ke dalam apotek. Sementara rekannya, Rendi menunggu di sepeda motor sambil mengamati situasi sekitar.

"Saya masuk ke meja kasir, saya minta uang dan ambil hapenya. Lalu korbannya saya suruh masuk ke kamar mandi supaya saya bisa kabur," kenangnya.

Dalam aksinya, pelaku juga mengancam korban dengan sebilah parang panjang yang berkarat. "Cuma menakut-nakuti saya, gak ada saya pukul, gak ada saya lukai. Murni cuma untuk menakut-nakuti saja," ujarnya, tanpa tahu jika korbannya harus dilarikan ke rumah sakit akibat trauma.

Erwin mengaku jika uang yang berhasil didapat dari merampok tersebut senilai Rp4,4 ribu serta satu unit hape milik korban. "Hape belum sempat jual, masih sama saya waktu ditangkap. Rendi saya kasih uang satu juta, sisanya sama saya," akunya.

Terpisah, Kapolsek Lubukbaja, Kompol Yudi Arvian mengatakan jika pelaku berhasil ditangkap berkat kerjasama opsnal Jatanras Polresta Barelang dengan Unit Reskrim Polsek Lubukbaja.

Editor : Defrizal

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network