NATUNA, iNewsBatam.id - Kekerasan seksual terhadap anak kembali terjadi di Natuna. Kali ini, IM, seorang oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berprofesi sebagai guru di sekolah menengah yang ada di Kecamatan Bunguran Selatan, tega mencabuli enam orang murid laki-lakinya.
Kepala Sekolah di Kecamatan Bunguran Selatan, DI mengatakan, peristiwa itu terbongkar setelah pihaknya mendapatkan laporan dari salah satu alumni yang pernah menjadi korban guru tersebut. Korban mengaku telah dicabuli di rumah pelaku.
"Kami dapat laporan dari alumni sekitar Januari lalu. Dia pernah dilecehkan oleh guru itu di rumahnya," ujar DI.
Menurut DI, korban juga melaporkan ada lima murid lainnya yang juga dicabuli oleh pelaku. Parahnya lagi, perbuatan tak manusiawi itu dilakukan pelaku di ruangan kepala sekolah.
"Kami tanya siapa aja korban lainnya, ternyata ada lima lagi. Kami tanya juga korban lainnya dan mereka bilang benar dicabuli," katanya.
Dia menuturkan, pihaknya langsung memanggil dan meliburkan terduga pelaku (IM) untuk menenangkan dirinya di rumah tanggal 29 Januari lalu. Selain itu, DI juga melaporkan peristiwa itu ke Dinas Pendidikan Kabupaten Natuna.
"Kami skors untuk menenangkan masalah ini sambil kami laporkan ke dinas. Kami suruh tidak masuk agar tidak ada korban lainnya. Sekalian urus surat cuti tapi tidak cuti," katanya.
DI melanjutkan, IM mencabuli para korban di luar jam sekolah. Selain itu, IM merupakan seorang guru Bahasa Indonesia yang mengajar sekitar tahun 2019/2020.
"Korban kelas 9 ada 4 orang, kelas 7 ada 1 orang dan alumni ada 1 orang. Dan guru ini masih bujang kelahiran 1995," pungkasnya.
Editor : Johan Utoyo
Artikel Terkait