BATAM, iNews.id – Tangis pecah di tengah kerumunan saat dua ton sabu dimusnahkan Badan Narkotika Nasional (BNN) di Alun-alun Engku Putri, Batam, Kamis (12/6/2025).
Salah satu tersangka yang dihadirkan, dengan wajah letih dan jenggot yang mulai memutih, menangis di hadapan publik. Suaranya terdengar serak saat berteriak ke arah kamera media.
"Kami dijebak... Kami dijebak!" katanya dengan nada putus asa.
Ia berdiri di balik garis pengaman, dikelilingi aparat, namun air matanya mengalir bebas, tak kuasa dibendung.
Beberapa kali ia menyeka wajahnya, seolah mencoba menyembunyikan rasa takut, sesal, atau mungkin ketidakberdayaan.
Momen itu menjadi kontras tajam dengan tumpukan kardus berisi dua ribu bungkus sabu yang sebentar lagi akan dilahap api.
Satu per satu, barang bukti bernilai triliunan rupiah itu dimasukkan ke dalam mesin incinerator, disaksikan ribuan warga dan pelajar.
Editor : S. Widodo
Artikel Terkait