Hasilnya akan semakin optimal jika facelift dikombinasikan dengan prosedur minimal invasif, seperti treatment pluryal densify, yang berfungsi merangsang pembentukan kolagen, elastin, dan regenerasi sel kulit.
Sementara itu, operasi plastik di area mata melibatkan kombinasi treatment Pluryal Silk, NCTF, dan Fractional RF, untuk memastikan mata tetap kencang dan tidak mudah turun kembali.
Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum dan Sesudah Operasi Plastik Sebelum menjalani operasi plastik, penting untuk memahami beberapa hal agar prosedur berjalan lancar dan pemulihan pasca operasi cepat. Ini juga membantu meminimalkan efek samping bedah estetik.
Dokter Spesialis Gizi Dermaster, dr. Christopher Andrian, SpGK, menjelaskan bahwa sebelum operasi plastik, penting untuk menilai status gizi pasien dan memberikan rekomendasi yang sesuai agar tubuh dalam kondisi optimal saat operasi dilakukan.
"Kami biasanya akan mengidentifikasi pantangan, seperti makanan atau suplemen yang dapat meningkatkan risiko perdarahan, seperti pengencer darah atau dosis tinggi Omega 3," ungkap dr. Christopher.
Setelah operasi plastik, dr. Christopher menyarankan pasien untuk mengelola risiko komplikasi dengan memastikan asupan nutrisi yang tepat untuk pemulihan energi dan fungsi tubuh.
"Semua ini bertujuan untuk menjaga hasil operasi dalam jangka panjang dan memastikan hasilnya tetap baik," kata dr. Christopher.
Perlu diingat bahwa operasi plastik adalah tindakan medis yang harus dilakukan di tempat yang tepat, oleh ahli yang berpengalaman, dan di bawah pengawasan dokter.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta
Artikel Terkait
