TEL AVIV, iNewsBatam.id - Seorang tentara Israel bangga dan diberi tepuk tangan dari rekan-rekannya usai membunuh pria lanjut usia (lansia) tak bersenjata di sebuah rumah yang mereka serang di Kota Gaza
Dalam rekaman video yang dibagikan oleh Al-Jazeera tersebut, diketahui korban yang dibunuh bernama Atta Ibrahim berusia 73 tahun. Dia seorang tunarungu.
“Saya membunuhnya dengan empat peluru,” kata tentara itu dalam rekaman bodycam yang dibagikan oleh saluran Al-Jazeera, Minggu (10/3/2024) dan telah menyebar di media sosial.
“Kami membuka pintu, dia menggelepar, datang ke arah saya dan melakukan seperti ini,” lanjut tentara tersebut memberi isyarat sambil menirukan ucapan korban:“Jangan. Jangan.”
“Dia satu-satunya?” tentara yang lain bertanya.
“Mungkin ada lebih banyak lagi. Ada ruangan lain, kami tidak punya waktu,” jawab dia.
“Dan dia melakukan seperti ini? Jangan. Jangan?" seorang tentara bertanya, mempejelas isyarat dari korban yang memohon untuk tidak ditembak.
"Ya. Jangan. Jangan,” jawab tentara itu, dengan jelas menunjukkan bahwa pria lansia Palestina itu tidak bersenjata sambil melambaikan tangannya di depannya.
“Dan Anda menjatuhkannya? Luar biasa,” jawab tentara yang lain, yang berlanjut dengan suara tertawa.
Yang lain bertanya lagi, “Llor. Apa yang telah terjadi? Apa yang Anda lihat di sana?"
“Seorang pria,” jawab prajurit itu.
“Apa, tanpa senjata? Dia punya sesuatu pada dirinya?” tentara yang lain bertanya lagi.
“Tidak, tidak, dia bersembunyi di samping tempat tidur. Semua hormat!" jawab salah satu tentara sambil tersenyum sebagai tanggapan dan mereka berjabat tangan.
Editor : Johan Utoyo