Iuran dari Cinta: Perjuangan Orang Tua Menjaga Pusat Layanan Autis Batam Tetap Hidup

Pratamayude
Rana dengan penuh kasih sayang membimbing anaknya yang mengalami autis. Foto: Yude/iNews.id


Siti memastikan, pemerintah tengah menyiapkan regulasi yang ditargetkan rampung tahun ini. Jika status hukum PLA sudah ditetapkan, maka pembiayaan operasional bisa dialokasikan secara resmi melalui APBD.

“Kami ingin layanan ini diperkuat secara struktural dan finansial. Harapannya tahun ini selesai, dan pembiayaan bisa lebih terjamin,” kata dia.

Namun bagi orang tua seperti Rana, waktu terus berjalan. Setiap bulan, iuran harus terkumpul. Setiap hari, satu-satunya terapis yang tersisa harus membagi tenaga dan waktunya demi 15 anak yang masih bertahan. Mereka tidak bisa menunggu terlalu lama.

“PLA ini satu-satunya tempat buat kami. Kalau ini hilang, kami tak tahu lagi harus ke mana,” tutup Rana.



Editor : Gusti Yennosa

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network